Arginin (L-Arginin), Sumber, Fungsi, Manfaat, Dosis dan Efek Samping

Arginin, atau juga disebut dengan L-arginin, adalah salah satu dari 20 jenis asam amino yang terdapat dalam protein. Berbeda dengan jenis asam amino lainnya, jenis asam amino ini dianggap sebagai asam amino semi-esensial karena, dapat dihasilkan dari dalam tubuh sendiri, ada kalanya suplemen dan makanan mungkin diperlukan, seperti ketika seseorang mengalami luka parah atau mengalami penyakit tertentu. Selain itu, bayi yang baru lahir tidak mampu membuat pasokan mereka sendiri zat ini, sehingga mengkonsumsi arginin dari luar tubuh sangat penting terutama pada saat ia baru lahir.

By Photohound (Own work) [Public domain], via Wikimedia Commons
Makanan Mengandung Aginin (Sumber Arginin)

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa arginin merupakan asam amino semi-esensial, yang artinya bahwa tubuh kita terkadang memerlukan arginin dari luar tubuh. Dari manakah kita dapat memperoleh argini?. Tentu saat ini sudah banyak suplemen arginin yang dapat kita beli di pasaran. Selain itu, kita juga dapat memperoleh jenis asam amino dengan mengkonsumsi beberapa jenis makanan seperti daging kalkun, daging ayam, biji labu, kedelai, kacang tanah, buncis dan lentil.

Fungsi dan Manfaat Arginin

Arginin adalah asam amino yang berfungsi dalam menjaga kesehatan hati, kulit, sendi, dan otot. Arginine juga memiliki manfaat dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh, mengatur hormon dan gula darah, dan meningkatkan kesuburan pria. Selain itu, arginin juga dapat meningkatkan sirkulasi, mengobati impotensi dan penyakit jantung. Arginin juga memiliki fungsi merangsang sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan output dari limfosit T (T-sel) dari kelenjar timus.

Arginine membantu detoksifikasi hati dengan menetralisir efek dari amonia dan zat beracun lain dalam tubuh. Hal ini diperlukan untuk generasi urea, yang diperlukan untuk menghilangkan amonia beracun dari tubuh saat buang air kecil.

Jenis asam amino ini juga berperan penting dalam menjaga semua kesehatan jaringan ikat tubuh, terutama otot-otot. Arginine membantu tubuh dalam memproses creatine, yaitu zat alami yang membantu membangun massa otot. Selain itu arginin juga membantu dalam memproses nitrogen, yaitu senyawa kimia yang diperlukan untuk metabolisme otot. Selain itu, arginin dapat membantu menurunkan lemak dalam tubuh sehingga dapat membantu menununkan berat badan. Arginine juga berfungsi dalam mengatasi dan memperbaiki jaringan yang rusak serta dapat mencegah terjadinya penyakit  arthritis, dan masih banyak lagi fungsi dan manfaat dari jenis asam amino ini.

Dosis Dan Efek Samping Arginin

Argingin merupakan jenis asam amino yang aman untuk dikonsumsi termasuk juga bagi wanita yang sedang hamil. Berapakah dosis arginin yang tepat untuk kita konsumsi?. Secara umum dosis yang aman adalah 2-3 gram perhari, meski pun dalam pengobatan terkadang digunakan hingga 15 gram. Meski demikian, mengkonsumsi suplemen arginin dalam jangka panjang sangatlah tidak dianjurkan karena akan mengakibatkan penebalan dan pengerasan pada kulit. Sementara bagi orang yang menderita penyakit ginjal dan hati disarankan untuk tidak mengkonsumsi suplemen arginin kecuali atas ijin dokter, dan orang yang memiliki penyakit herpes atau skizofrenia harus menghindari suplementasi arginin sama sekali karena dapat memperparah penyakit tersebut.