Gandum merupakan salah satu komponen makanan, bahkan di
daerah eropa makanan bisa menjadi makanan pokok. Gandum merupakan bagian
dari keluarga rumput Triticeae. Banyak orang melaporkan reaksi terhadap gandum yang dikenal dengan alergi gandum.
Alergi gandum dapat terjadi ketika sistem kekebalan tubuh seseorang bereaksi secara abnormal terhadap salah satu jenis kandungan protein yang terdapat dalam gandum. Ketika seseorang dengan alergi gandum datang ke dalam kontak dengan gandum, tubuh mereka merasakan gandum sebagai ancaman. Reaksi tubuh mengirimkan antibodi untuk menyerang itu. Respon terhadap imun ini dapat menyebabkan banyak gejala, beberapa diantaranya berpotensi menyebabkan kematian. Alergi gandum umumnya terjadi pada anak-anak, dan biasanya sangat berkembang sebelum mencapai usia dewasa, yaitu pada kisaran ussia tiga tahun. Gejala reaksi alergi gandum dapat beragam, mulai dari yang bersifat ringan, seperti gatal-gatal, sampai yang berat, seperti anafilaksis.
Gejala Alergi Gandum
Gejala alergi gandum dapat terjadi beberapa saat bahkan dalam hitungan menit setelah seseorang melakukan kontak dengan gandum. Sementara untuk ciri ciri dan gejalanya tidak jauh berbeda dengan beberapa jenis alergi makanan lainnya. Gejala dan ciri ciri dari alergi gandum diataranya adalah gatal gatal atau ruam yang terjadi pada kulit serta adanya iritasi pada mulut dan tenggorokan. Selain itu, orang yang menderita alergi gandum juga dapat mengalmi mual dan muntah, diare, hidung tersumbat, iritasi pada mata dan kesulitan bernafas.
Tidak terbatas pada apa yang telah disebutkan di atas, gejala alergi gandum yang tergolong parah dapat menyebabkan anafilaksis, yang dapat membuat membengkak tenggorokan dan menyebabkan seseorang mengalami shock. Anafilaksis adalah sebuah kondisi yang dapat mengancam jiwa dan membutuhkan perhatian medis segera.