Cara Memberikan Pertolongan Pertam Pada Orang Tersengat Listrik (Kesetrum)

Kita mungkin sudah sering mendengar tentang kecelakaan yang terjadi akibat sengatan arus listrik. Tidak jarang kecelakaan semacam ini dapat dapat berakibat fatal dan bahkan dapat  merenggut nyawa seseorang.

Kita juga mengenal istilah tersengat arus listrik dengan istilah kesetrum. Orang yang tersengat listrik atau kesetrum akan mengalami beberapa hal seperti kontraksi otot sehingga mengalami kejang, dehidrasi, luka bakar, kematian pada jaringan tubuh, serta berhentinya fungsi jantung, pernafasan dan gagal ginjal.

Pertolongan Pertam Pada Orang Tersengat Listrik (Kesetrum)

Tersengat listrik atau kesetrum merupakan kecelakaan yang harus segera mendapatkan pertolongan dengan cepat dan benar. Jika sengatan listrik tidak segera mendapatkan pertolongan, atau terjadinya sengatan berlangsung waktu yang relatif cukup lama maka akan dapat menyebabkan kematian. Hal ini tergantung besarnya arus listrik yang menyengat. Selain itu, jika pertolongan tidak dilakukan dengan benar, justru akan menambah jumlah korban sengatan listrik ini.

Setidaknya kita harus mengetahui tentang perolongan pertama pada korban sengatan listrik atau orang kesetrum. Karena kecelakaan semacam ini dapat terjadi kapan saja dan dimana saja dimana ada aliran listrik seperti rumah, kantor dan bahkan di jalan raya. Jika anda menemukan kecelakaan semacam ini, anda bisa mmberika pertolongan pertama dengan melakukan beberapa hal berikut:
  • Jangan sekali kali mencoba memindahkan korban selama korban tersebut masih kesetrum atau masih dialiri arus listrik, bahkan menyentuhnya pun tidak boleh kita lakukan.
  • Jika memungkinkan, langkah yang pertama kita lakukan adalah segera mematikan sumber aliran listrik dengan menggunakan saklar, stop kontak dan lain sebagainya. Atau jika tidak memungkinkan kita bisa melepaskan korban dari aliran listrik dengan menggunakan benda benda yang tidak dapat di aliri listrik seperti tongkat kayu yang sudah mengering.
  • Jika sudah dipastikan bahwa korban sudah tidak ada kontak dengan arus listrik, kita bisa melakukan pemeriksaan pada tubuh korban. Jika korban diperkirakan mngalami sengatan yang cukup parah, periksalah pernapasannya, jika tidak bernapas maka kita bisa melakukan Resusitasi jantung paru-paru atau CPR.
  • Segera mncari pertolongan medis dengan menghubungi nomor darurat.
  • Jangan pindahkan korban dari tempat terjadinya kecelakaaan, hal ini untuk menghindari terjadinya cedera lain yang tidak kita sadari. 
  • Kita menutupi korban dengan selimut dan menemani korban sampai bantuan medis tiba di lokasi kecelakaan. Jangan meninggalkan korban sendirian. Berikan ketenangan pada pasien untuk mengurangi syok.

Upaya Pencegahan Terjadinya Sengatan Listrik

Agar tidak terjadi kecelakaan sengatan listrik atau kesetrum atau paling tidak meminimalisir jenis kecelakaan ini, kita bisa melakukan beberapa hal seperti membuat desain yang tepat dan benar untuk instalasi dan pemeliharaan perangkat listrik, memberikan pengtahuan masyarakat tentang perangkat dan bahaya sengatan listrik, dan menjauhkan segala hal yang ada hubungannya dengan arus listrik dari jangkauan anak anak.