Gejala, Penyebab, dan Perawatan Penyakit Endometriosis

Endometriosis dapat menyebabkan wanita merasa sakit dalam periode tertentu, nyeri persisten di daerah panggul, infertilitas, dan gejala beberapa lainnya. Gejala dapat berkisar dari ringan sampai parah. Perawatan dan pengobatan yang diberikan untuk mengatasi Endometriosis termasuk obat pereda sakit, perawatan hormon, dan operasi jika hal itu diperlukan.

Wanita memilki jaringan yang disebut endomitrium. endometrium adalah jaringan yang melapisi bagian dalam rahim (uterus).

Endometriosis adalah suatu gangguan atau penyakit yang hanya dialami oleh seorang wanita di mana jaringan endometrium ditemukan di luar rahim. Endometrium tersebut terjebak di daerah panggul dan perut bawah (abdomen) dan kadang kadang terjebak di daerah lain di dalam tubuh.
Gejala, Penyebab, dan Perawatan Penyakit Endometriosis
(sumber: commons.wikimedia.org)

Penyebab Penyakit Endometriosis

Sampai saat ini belum diketahui secara pasti berapa jumlah wanita yang mengalami penyakit endometriosis , hal itu karena dari beberapa wanita yang mengalami penyakit ini tidak menimbulkan gejala atau tidak pernah didiagnosis.

Para ahli setuju bahwa ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi dan menjadi penyebab terjadinya endometriosis, hal tersebut diantaranya  termasuk faktor genetik, faktor imunologi, dan alasan hormonal.

Endometriosis terkadang diyakini terjadi secara turun temurun, yang diturunkan melalui gen dari anggota keluarga. Endometriosis dapat mempengaruhi perempuan dari segala etnis, tetapi kurang umum pada wanita Afrika-Karibia asal dan lebih sering terjadi pada wanita Asia dibandingkan pada wanita kulit putih. Hal ini membuktikan bahwa gen terbukti memiliki peran terahdap terjadinya endometriosis.

Sistem kekebalan tubuh pada beberapa wanita diyakini tidak mampu melawan endometriosis secara efektif. Banyak wanita dengan endometriosis yang ditemukan memiliki kekebalan yang lebih rendah.

Gejala Penyakit Endometriosis

Banyak wanita yang memiliki penyakit endometriosis tidak merasakan adanya gejala. Namun apa bila gejala tersebut sudah timbul, makan yang akan terjadi adalah adanya rasa sakit pada bagian perut bawah atau abdomen, rasa sakit keetika berhubungan badan, dan sulit untuk hamil atau tidak subur. Selain itu gejal endometriosis juga bisa terdeteksi dengan adanya rasa sakit saat buang air besar, nyeri perut bagian bawah saat buang air kecil dan kadang kadang terdapat darah pada urin atau feses dan kadang kadang akan timbul bercak pada area lain dari tubuh

Pengobatan dan Perawatan Penyakit Endometriosis

Dalam mengatasi endometriosis tidak ada obat obatan yang khusus untuk penyakit ini. Pengobatan diberikan hanya untuk menghilangkan beberapa gejala. Bahkan ada sebagian kasus dimana endometriosis dapat hilang dengan sendirinya. Pada umumnya yang terjadi demikian pada endometriosis dengan gejala ringan. Namun jika endometriosis menimbulkan gejala yang berat maka endometriosis perlu diberikan pengobaan. Beberapa perawatan dan pengobatan diantaranya pemberian obat pereda sakit, terapi hormon dan bahkan operasi.

Beberapa obat yang bisa diberikan termasuk ibuprofen, parasetamol, naproxen dan kodein. Pemberian obat ni bertujuan untuk mehilangkan terjadinya inflamasi dan menghilangkan rasa sakit.

Semtara itu, pemberian pengobatan dengan perawatan hormon ialah untuk menghentikan produksi esrtogen. Dengan berkurangnya hormon estrogen akan mengurangi  jaringan endometriosis. Obat yang biasanya diberikan adalah antiprogestogen.

Pembedahan atau operasi dilakukan bertujuan untuk menghapus atau menghancurkan daerah jaringan endometriosis, hal ini akan membantu mengembalikan kesuburan. Jenis operasi yang yang akan dilakukan tergantung pada keberadaan jaringan tersebut.  Pilihan operasi meliputi operasi laparoskopi, Laparotomi dan Histerektomi.