Mata kering adalah penyakit atau gangguan yang terjadi pada mata yang disebabkan oleh penurunan
kemampuan untuk menjaga permukaan mata agar tetap lembab, yang pada gilirannya,
disebabkan oleh penurunan volume atau kualitas air mata. Fungsi air mata sendiri adalah untuk selain menjaga mata agar tetap lembap, ia juga dapat mensuplai oksign dan nutrisi pada mata. Selain itu, air mata juga dapat mencgah terjadinya infeksi, mencegah kerusakan pada permukaan mata serta menghaluskan permukaan mata.
Terjadinya kekeringan mata tidak hanya mnimbulkan ketidaknyamanan, tetapi hal itu juga dapat menyebabkan kerusakan permukaan mata, mata terasa berpasir dan nyeri, serta gangguan penglihatan penglihatan.
Mata kering sering dialami oleh orang yang berumur 65 atau lebih tua. Hal ini juga lbih sering dialami oleh wanita karena pengaruh hormon, pengunaan obat kontrasepsi serta karna memasuki masa menopause. Penggunaan obat medis seperti antihistamin, dekongestan, obat tekanan darah dan antidepresan juga dapat menyebabkan mata kering karena dapat berpengaruh pada produksi air mata. Seseorang juga dimungkinkan akan mengalami mata kering ketika memiliki beberapa kondisi seperti menderita rheumatoid arthritis, sindrom sjorgen, diabetes dan masalah tiroid.
Mata kering juga dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti cuaca panas, angin dan iklim kering, lama tidak berkedip seperti saat memandangi layar komputer. Mata kring juga dapat terjadi karena kurangnya produksi air mata atau karena masalah komposisi airmata itu sendiri (minyak, air dan lendir).
Terjadinya kekeringan mata tidak hanya mnimbulkan ketidaknyamanan, tetapi hal itu juga dapat menyebabkan kerusakan permukaan mata, mata terasa berpasir dan nyeri, serta gangguan penglihatan penglihatan.
Gejala Mata Kering
Gangguan mata kering tidak hanya ditandai oleh perasaan kering pada mata, ada banyak gejala yang bisa dirasakan ketika seseorang mengalami mata kering. Gejala yang dapat dirasakan pada mata kering di antaranya adalah terjadinya kelelahan mata, adanya sensasi menyengat, membakar, atau tergaruk pada mata. Selain itu gejala mata kering juga ditandai dengan perasaan mata perpasir, mata terasa nyeri, mata merah, sensitif terhadap cahaya dan bahkan ditandai dengan pandangan mata menjadi kabur.Penyebab Mata Kering
Mata Kring trjadi disebabkan karnan berbagai faktor antara lain adalah faktor usia, gender, penggunaan obat obatan tertentu, kondisi medis tertentu, kondisi lingkungan, kualitas air mata yang kurang baik, serta kurangnya produksi air mata.Mata kering sering dialami oleh orang yang berumur 65 atau lebih tua. Hal ini juga lbih sering dialami oleh wanita karena pengaruh hormon, pengunaan obat kontrasepsi serta karna memasuki masa menopause. Penggunaan obat medis seperti antihistamin, dekongestan, obat tekanan darah dan antidepresan juga dapat menyebabkan mata kering karena dapat berpengaruh pada produksi air mata. Seseorang juga dimungkinkan akan mengalami mata kering ketika memiliki beberapa kondisi seperti menderita rheumatoid arthritis, sindrom sjorgen, diabetes dan masalah tiroid.
Mata kering juga dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti cuaca panas, angin dan iklim kering, lama tidak berkedip seperti saat memandangi layar komputer. Mata kring juga dapat terjadi karena kurangnya produksi air mata atau karena masalah komposisi airmata itu sendiri (minyak, air dan lendir).
Pengobatan Mata Kering
Secara umum pengobatan mata kering diatasi dengan cara yang sederhana. Yaitu penggunaan obat tetes mata. Hal ini termasuk air mata buatan dan natrium hyaluronate tetes mata. Apa lagi saat ini sudah tersedia obat tetes mata yang meningkat mucin dan meningkatkan stabilitas air mata. Dalam kasus-kasus mata kering yang ringan , pengobatan dengan obat tetes mata saja bisa meringankan gejala. Pengobatan lainnya adalah dngan menggunakan serum autologus, cara ini dianggap efektif dalam mengatasi mata kering dalam kasus berat. Senyawa dalam serum tersebut dapat mengobati kerusakan pada permukaan mata.