Buah Manggis merupakan salah satu buah yang rendah akan kalori dan lemak jenuh dan kolesterol. Hanya saja buah ini sangat kaya akan serat makanan, serta merupakan sumber vitamin A dan C, dan vitamin B - kompleks seperti thiamin, niacin, asam folat, asam pantotenat, piridoksin, riboflavin.
Buah Manggis juga mengandung sejumlah mineral seperti kalsium, tembaga, besi, mangan dan magnesium, fosfor, dan seng. Manggis memiliki Fitonutrisi seperti Alfakaroten , Beta karoten, dan betacryptoxanthin.
Sifat antibakteri alami dan senyawa antimikroba manggis sangat efektif untuk penyembuhan usus yang mengarah ke penyembuhan banyak masalah kulit yang umum, seperti jerawat, noda kulit, kulit berminyak dan kulit kering.
Sifat anti inflamasi yang sangat bermanfaat bagi individu yang menderita sakit sciatic yang tidak dapat dikontrol dengan pengobatan farmasi. Mengkonsumsi beberapa manggis sehari dapat membantu mengurangi rasa sakit karena efek inhibitor cox-2 nya.
Manggis memiliki kandungan senyawa polifenol yang dikenal sebagai xanthones. Xanthone derivatif alpha dan gamma mangostin telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi yang unggul. Xanthone merupakan obat yang sangat baik terhadap berbagai penyakit yang terkait dengan kardiovaskular, dapat menyembuhkan sel yang rusak karena pengaruh radikal bebas, memperlambat proses penuaan, mencegah berbagai penyakit degeneratif, serta mencegah kerusakan fisik dan mental.
Manggis membantu menjaga sel darah merah dan melindungi terhadap anemia. Hal ini dapat meningkatkan aliran darah dengan memberikan pengaruh pelebaran pembuluh darah yang membantu melindungi terhadap aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah), kolesterol tinggi, kemacetan jantung dan nyeri dada yang serius.
Buah manggis juga sangat bermanfaat dalam menjaga Tekanan darah agar tetap normal. Kandungan mineral yang tinggi seperti tembaga, mangan dan magnesium serta kalium memberikan perlindungan terhadap stroke dan penyakit jantung koroner. Mineral tersebut komponen penting dari sel dan cairan tubuh dan mengontrol detak jantung dan tekanan darah.
Buah manggis dapat mencegah Penyakit Kanker. Senyawa antioksidan yang ditemukan dalam buah manggis sangat membantu untuk mencegah kanker. Antioksidan kuat dan efektif melindungi tubuh dari radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif yang dapat menyebabkan penyakit yang cukup serius.
Buah manggis merupakan bua yang baik dalam mencegah penyakit Katarak. Karena manggis dapat membantu meningkatkan aliran darah ke mata dan memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, dapat melindungi terhadap katarak dan meningkatkan kesehatan mata.
Manggis merupakan buah yang kaya akan vitamin C. Seperti kandungan vitamin C pada buah buahan lainnya ia bertindak sebagai antioksidan. Vitamin C menawarkan perlindungan terhadap penyakit flu serta penyakit infeksi lainnya.
Buah manggis dapat menagkal gejala tidak normal terkait menstruasi. Makan buah yang terasa nikmat ini beberapa hari menjelang menstruasi dapat mengurangi gejala premenstrual seperti pusing, perubahan suasana hati, dan hipertensi.
Buah manggis juga dapat mencegah terjadinya penakit Tuberkulosis. Hal ini karena Manggis mengandung sifat antibakteri dan antijamur yang kuat yang menyehatkan usus dan sistem kekebalan tubuh, sehingga bermanfaat dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Aksi penghambatan terhadap bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit tuberkulosis atau TBC.
Xanthones pada kulit manggis digunakan untuk menurunkan berat badan dan mencegah kenaikan berat badan, karena efektif untuk pembakaran lemak. Oleh karenanya, buah ini sangat disarankan bagi seseorang yang sedang melakukan program penurunan berat badan.
Buah Manggis juga mengandung sejumlah mineral seperti kalsium, tembaga, besi, mangan dan magnesium, fosfor, dan seng. Manggis memiliki Fitonutrisi seperti Alfakaroten , Beta karoten, dan betacryptoxanthin.
Sifat anti inflamasi yang sangat bermanfaat bagi individu yang menderita sakit sciatic yang tidak dapat dikontrol dengan pengobatan farmasi. Mengkonsumsi beberapa manggis sehari dapat membantu mengurangi rasa sakit karena efek inhibitor cox-2 nya.
Manggis memiliki kandungan senyawa polifenol yang dikenal sebagai xanthones. Xanthone derivatif alpha dan gamma mangostin telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi yang unggul. Xanthone merupakan obat yang sangat baik terhadap berbagai penyakit yang terkait dengan kardiovaskular, dapat menyembuhkan sel yang rusak karena pengaruh radikal bebas, memperlambat proses penuaan, mencegah berbagai penyakit degeneratif, serta mencegah kerusakan fisik dan mental.
Manggis membantu menjaga sel darah merah dan melindungi terhadap anemia. Hal ini dapat meningkatkan aliran darah dengan memberikan pengaruh pelebaran pembuluh darah yang membantu melindungi terhadap aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah), kolesterol tinggi, kemacetan jantung dan nyeri dada yang serius.
Buah manggis juga sangat bermanfaat dalam menjaga Tekanan darah agar tetap normal. Kandungan mineral yang tinggi seperti tembaga, mangan dan magnesium serta kalium memberikan perlindungan terhadap stroke dan penyakit jantung koroner. Mineral tersebut komponen penting dari sel dan cairan tubuh dan mengontrol detak jantung dan tekanan darah.
Buah manggis dapat mencegah Penyakit Kanker. Senyawa antioksidan yang ditemukan dalam buah manggis sangat membantu untuk mencegah kanker. Antioksidan kuat dan efektif melindungi tubuh dari radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif yang dapat menyebabkan penyakit yang cukup serius.
Buah manggis merupakan bua yang baik dalam mencegah penyakit Katarak. Karena manggis dapat membantu meningkatkan aliran darah ke mata dan memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, dapat melindungi terhadap katarak dan meningkatkan kesehatan mata.
Manggis merupakan buah yang kaya akan vitamin C. Seperti kandungan vitamin C pada buah buahan lainnya ia bertindak sebagai antioksidan. Vitamin C menawarkan perlindungan terhadap penyakit flu serta penyakit infeksi lainnya.
Buah manggis dapat menagkal gejala tidak normal terkait menstruasi. Makan buah yang terasa nikmat ini beberapa hari menjelang menstruasi dapat mengurangi gejala premenstrual seperti pusing, perubahan suasana hati, dan hipertensi.
Buah manggis juga dapat mencegah terjadinya penakit Tuberkulosis. Hal ini karena Manggis mengandung sifat antibakteri dan antijamur yang kuat yang menyehatkan usus dan sistem kekebalan tubuh, sehingga bermanfaat dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Aksi penghambatan terhadap bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit tuberkulosis atau TBC.
Xanthones pada kulit manggis digunakan untuk menurunkan berat badan dan mencegah kenaikan berat badan, karena efektif untuk pembakaran lemak. Oleh karenanya, buah ini sangat disarankan bagi seseorang yang sedang melakukan program penurunan berat badan.
