Penyakit Retinoblastoma (Kanker Retina Mata)

Retinoblastoma adalah penyakit kanker yang terjadi pada retina. Jenis kanker ini jarang terjadi dan biasanya dialami oleh anak anak. Retinoblastoma adalah jenis tumor ganas yang terjadi pada sel-sel retina mata. Karena tumor ini bersifat ganas, maka ia dapat menyebar, atau bermetastasis, ke bagian lain dari tubuh. Jenis kanker ini muncul dari retina, yaitu jaringan saraf di belakang mata yang sensitif terhadap cahaya. Kanker ini terjadi karena hasil mutasi genetik dan biasanya ditandai degan pupil putih. Berkat kemajuan dalam diagnosis dan pengobatan, lebih dari 95% dari anak-anak yang mengalami retinoblastoma sekarang dapat disembuhkan.

Tumor ganas ini berkembang ketika kelainan gen terjadi pada kromosom nomor 13. Kromosom mengandung kode genetik yang mengontrol pertumbuhan dan perkembangan sel. 90% kasus retinoblastoma terjadi tanpa ada tanda tanda. 10% dari anak yang mederita kanker ini memiliki anggota keluarga yang juga mengalami retinoblastoma. 40% dari anak-anak yang mengalami retinoblastoma membawa bentuk warisan tumor ganas ini, bahkan jika dalam keluarga tidak ada yang mengalami retinoblastoma. 

Gejala Penyakit Retinoblastoma (Kanker Retina Mata)

Sebagian besar anak-anak yang mengalami  retinoblastoma hampir tidak memiliki masalah. Tapi gejala yang umum pada retinoblatoma yang dapat diketahui adalah adanya pupil tampak aneh serta anak mengalami juling

Pupil mungkin terlihat putih, seperti mata kucing yang memantulkan cahaya, anak juga mungkin mengalami masalah penglihatan. Atau mata mungkin merah dan meradang. Meski demikian anak-anak biasanya tidak mengeluhkan rasa sakit apapun. Dalam kasus yang sangat sedikit, seorang anak yang tidak memiliki  berat badan yang berarti atau tidak berkembang secara normal.

Penyebab Penyakit Retinoblastoma (Kanker Retina Mata)

Retinoblastoma dapat terjadi herediter (Faktor warisan) atau nonhereditary. Bentuk herediter mungkin dalam satu atau kedua mata. Kebanyakan retinoblastoma terjadi hanya dalam satu mata dan bukan warisan, ketika penyakit ini terjadi pada kedua mata itu biasanya akan diwariskan. Namun, sementara kurang umum, retinoblastoma dapat terjadi hanya dalam satu mata dan masih mungkin turun temurun dan diwariskan kepada anak-anak, atau dapat terjadi pada saudara kandung. Terjadinya beberapa tumor di mata tunggal  tidak menutup kemungkinan bahwa penyakit ini terjadi karena turun-temurun.

Perawatan Penyakit Retinoblastoma (Kanker Retina Mata)

Perawatan retinoblastoma harus disesuaikan dengan kondisi masing-masing individu. Jenis pengobatan tergantung pada sejumlah faktor termasuk lateralitas, lokasi tumor, ukuran tumor, dan hasil prognosis penglihatan.
Penyakit Retinoblastoma (Kanker Retina Mata)
By http://visualsonline.cancer.gov/details.cfm?imageid=2418, Public Domain,

Perawattan retinoblastoma merupakan hal yang sangat kompleks dan melibatkan metode pengbatan seperti enukleasi, kemoterapi, dan terapi fokus. Ada cara penggunaan kemoterapi untuk retinoblastoma termasuk intravena, arteri intra, periokular, dan intravitreal. Terapi fokus terdiri dari thermotherapy transpupillary, cryotherapy, argon fotokoagulasi laser, dan plak radioterapi. Pengobatan dapat dilakukan secara terpisah atau mengkombinasikan beberapa metode perawatan tersebut. Perawatan Retinoblastoma harus dilakukan oleh seorang ahli onkologi mata terlatih dalam pengobatan retinoblastoma.