Penyakit Askariasis (Ascariasis)

Ascariasis adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh cacing gelang Ascaris lumbricoides atau. Cacing gelang adalah parasit usus terbesar dan bisa mencapai hingga 40 cm panjangnya. Infeksi ini sering terjadi pada daerah dengan sanitasi yang buruk, khususnya di negara-negara miskin di daerah tropis dan subtropis.

Cacing hidup di usus manusia, tetapi dapat pindah ke bagian lain. Larva bermigrasi ke paru-paru. Kutu dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk malnutrisi & kapasitas kerja berkurang, meskipun biasanya tidak fatal.

Penyebab Penyakit Askariasis (Ascariasis)

Ascariasis adalah penyakit infeksi cacing usus yang paling umum. Orang menderita penyakit ascariasis pada dasarnya disebakan oleh cacing gelang. Hal itu bisa jadi karena ia  mengkonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi telur cacing gelang. Hal ini biasanya memiliki hubungan dengan kebersihan dan sanitasi yang buruk. Orang yang tinggal di tempat di mana kotoran manusia digunakan sebagai pupuk juga berisiko penyakit ini.

Setelah makanan yang terkontaminasi telur cacing gelang dikonsumsi, telur menetas dapat menetas dalam tubuh sehingga menghasilkan cacing gelang dewasa disebut larva dalam usus kecil. Dalam beberapa hari, larva yang menetas tersebut kemudian bergerak melalui aliran darah ke paru-paru. Larva tersebut dapat berpindah pindah melalui saluran udara besar paru-paru, dan masuk  kembali ke perut dan mencapai usus kecil.

Pada saat larva bergerak melalui paru-paru ia dapat menyebabkan penyakit pneumonia eosinofilik. Setelah mereka kembali usus kecil, larva dewasa menjadi cacing gelang dewasa. Cacing dewasa hidup di usus kecil di mana mereka bertelur yang hadir dalam tinja. Cacing gelang yang terdapat dalam usus kecil dapat hidup antara 10 - 24 bulan.

Gejala Penyakit Askariasis (Ascariasis)

Anak-anak lebih mungkin untuk memiliki gejala ascariasis dibandingkan orang dewasa  karena usus mereka yang lebih kecil lebih beresiko untuk mengalami penyumbatan usus. Semakin banyak jumlah cacing yang terlibat, semakin parah gejala yang akan di alami oleh seseorang. Orang yang mengalami penyakit askariasis mungkin akan mengalami gejala seperti adanya cacing dalam feses mereka, nafsu makan berkurang, demam dan mengi.

Pada kasus yang lebih parah orang yang memiliki gejala yang lebih serius. Gejala yang bisa timbul di antaranya adalah muntah, sesak napas, pembengkakan perut, sakit perut, tersumbatnya usus, serta tersumbatnya saluran empedu.

Pengobatan Penyakit Askariasis (Ascariasis)

Untuk mengatasi Penyakit Askariasis (Ascariasis), dokter biasanya akan memberikan obat-obatan yang memaatikan cacing parasit usus. Obat yang biasa diberikan adalah albendazole atau mebendazole. Jenis obat ini tidak diperkenankan  untuk dikonsumsi oleh ibu yang sedang hamil. Sebagai obat alternatif pasien bisa diberikan obat Pirantel pamoat.

Jika penderita mengalami penyumbatan usus yang disebabkan oleh banyaknya  cacing, dokter biasanya melakukan endoskopi untuk menghilangkan cacing. Dalam kasus yang jarang terjadi, operasi diperlukan.

Untuk memastikan berhasil atau tidak pengobatan, penderita biasanya harus diperiksa lagi dalam 3 bulan. Hal ini termasuk memeriksa feses untuk memastikan ada tidaknya telur cacing. Jika telur yang masih ada, pengobatan harus diberikan lagi.

Pencegahan Penyakit Askariasis (Ascariasis)

Agar penyakit Askariasis tidak terjadi kita dapat melakukan upaya pencegahan dengan cara tidak sembarangan buang air besar atau buang tinja, menghindari sayuran mentah, serta mengkonsumsi air yang benar benar bersih.