Penyakit Trikotilomania (Kebiasaan Mencabut Rambut), Gejala Dan Pengobatan

Trikotilomania adalah gangguan yang ditandai oleh kebiasaan yang dipengaruhi oleh dorongan atau keinginanan untuk mencabut rambut dari kulit kepala atau bagian lain dari tubuh, termasuk bulu mata, alis, alat kelamin, punggung, lengan dan kaki. Anak-anak lebih mungkin untuk menarik rambut keluar dari kulit kepala. Beberapa orang yang memiliki gangguan semacam ini mengatakan bahwa menarik rambut membuat mereka merasa nyaman, tapi tidak semua orang dengan trikotilomania menarik rambut sengaja. Pendeitanya sering melakukannya secara tidak sadar, dan bahkan bahkan ada yang merasa tidak ingat bahwa ia telah melakukan ha ltersebut. Lainnya mengembangkan ritual, menghilangkan rambut dari tekstur tertentu atau warna, atau rambut dari lokasi tertentu, meskipun hal ini kurang mungkin pada anak-anak. Orang yang menderita trikotilomania juga kompulsif makan rambut mereka setelah ia berhasil mencabutnya.

Tanda dan Gejala Penyakit Trikotilomania (Kebiasaan Mencabut Rambut)

Seorang penderita trikotilomania sering mengalami dorongan yang sangat kuat untuk menarik rambutnya. Menurut kriteria diagnostik, penderitanya biasanya sangat tegang setelah merasa impuls atau rangsangan tuntuk mencabut tersebut, dan didorong oleh kebiaasaan, penderitanya pun akan mengalami kepuasan atau kesenangan berhasil mencabut bulunya.

Tingkat keparahan dan daerah tertentu dari rambut di tubuh yang terpengaruh dapat sangat bervariasi dari satu orang ke orang lain. Untuk beberapa penderita  trikotilomania mungkin akan mengalami kebiasaan ringan dan dapat di atasi, sebagian penderita yang  lain itu bisa menjadi masalah parah dan sulit untuk di atasi. Trikotilomania dapat terjadi kronis, terus menerus, sementara (transient) atau mungkin terjadi dan kemudian menghilang selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun tetapi dapat terjadi kembali.

Kulit kepala adalah daerah yang paling sering terkena trikotilomania. Seseorang yang terkena mungkin hanya mencabut satu helai rambut atau mencabut seluruh helai. Gejala trikotilomania biasanya ditandai dengan kebotakan biasanya terjadi pada kulit kepala. Dalam kebanyakan kasus, penderita biasanya terfokus mencabut rambut dari satu atau dua bidang, meskipun mungkin ada yang lebih dari itu. Meskipun kulit kepala adalah bagian yang paling umum mengalami pencabutan, jenggot, bulu mata, dan alis juga mungkin akan dicabut sebagaimana yang terjadi pada kepala. Dalam kasus yang jarang terjadi, seseorang juga dapat menarik rambut dari ketiak dan  daerah kemaluan.

Gejala yang juga dapat terjadi adalah kesemutan umum atau gatal (pruritis) di daerah yang terkena, tetapi seseorang  yang terkena biasanya tidak merasakan hal tersebut setelah mencabut  rambut, hal ini yang juga dapat mempengaruhi terbentuknya kebiasaan tersebut. Iritasi kulit dapat terjadi di lokasi yang terkena dampak. Selain itu, penderita juga sering memiliki dorongan tak terkendali untuk memutar rambut mereka.

Beberapa penderita juga mungkin akan mengunyah atau menelan rambut mereka cabut, kondisi yang dikenal sebagai trikofagi. Dalam kasus yang jarang terjadi, konsumsi rambut dapat menyebabkan pembentukan hairball di perut (trichobezoar) yang mengakibatkan sakit perut, mual dan muntah, anemia dan  obstruksi usus.

Penderita trikotilomania mungkin menyangkal bahwa perilaku rambut-menarik mereka ada dan mungkin mencoba untuk menyembunyikan perilaku dengan mengenakan wig dan bulu mata palsu dan mengambil langkah-langkah tambahan yang mirip dengan menyembunyikan rambut rontok. Penderita juga seringkali sangat tertutup tentang perilaku yang baik dan dapat menghindari situasi sosial.

Pengobatan Dan Perawatan Penyakit Trikotilomania (Kebiasaan Mencabut Rambut)

Perawatan terhadap Trikotilomania yang paling utama adalah terapi perilaku. Terapi perilaku kognitif dapat membantu anak-anak menjadi lebih sadar bahwa ia mencabut rambutnya. Dengan melakukan Terapi perilaku kognitif anak bisa menyadari untuk mengenali emosi dan pemicu mereka untuk mencabut rambutnya. Kadang-kadang sesuatu yang sederhana seperti memakai gelang menjuntai dapat membuat anak-anak yang menderita trikotilomania lebih sadar diri akan kebiasaan mencaut rambutnya tersebut.

Setelah belajar mengenali kebiasaan, anak-anak dapat mulai terapi pembalikan kebiasaan. Beberapa dokter menyarankan metode yang membuat rambut menarik lebih sulit. Seperti memasang perban di sekitar jari-jari dan kuku sehingga akan membuat lebih sulit untuk mencabut rambut.

Obat biasanya bukan pilihan pertama dalam mengobati trikotilomania, meskipun anak-anak dapat diresepkan obat antidepresan saat mereka berpartisipasi dalam terapi perilaku.