Vitamin B17, Sumber, Fungsi, Manfaat, Dosis dan Efek Samping

Vitamin B17, juga dikenal sebagai amygdalin, pada dasarnya adalah sebuah glikosida. Pertama kali ditemukan pada pohon Prunus dulcis oleh Pierre-Jean Robiquet dan AF Boutron-Charlard. Ekstraksi berlangsung pada tahun 1803 dan diikuti oleh penyelidikan menyeluruh dari glikosida oleh Liebig dan Whleer, pada tahun 1830. Juga dikenal sebagai Laetrile atau nitrilosides, vitamin B17 dipercaya dapat mencegah serta menyembuhkan kanker dan mengandung anti-kanker properti. Namun, sampai saat ini, belum ada bukti konklusif mengeni hal itu.Pada uraian ini akan dibahas mengenai sumber, fungsi dan manfaat vitamin B17.

Asupan harian yang direkomendasikan dalam mengkonsumsi vitamin B17 untuk seseorang, adalah sekitar 100 mg/hari.

Manfaat Vitamin B17 Untuk Kesehatan

  • Dasar manfaat dari vitamin B17 ialah bahwa vitamin B17 memiliki sifat obat tertentu yang membuatnya bisa dijadikan obat  serta pencegah kanker.
  • Selain bermanfaat dalam mengobati kanker, manfaat vitamin B17 ialah membantu dalam mengurangi rasa sakit yang terkait dengan arthritis.
  • Asupan vitamin B17 telah ditemukan untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi, sehingga mengurangi risiko kondisi medis tertentu yang serius, seperti stroke hemoragik.
  • Vitamin B17 sebagian besar bertindak sebagai analgesik berguna; dengan vitamin B17 mampu memperbaiki kondisi pasien yang menderita penyakit radang, seperti rheumatoid arthritis dan penyakit Crohn.
  • Asupan vitamin B17 yang bermanfaat dalam menjaga tingkat pH normal, tingkat pH normal dikenal untuk menciptakan lingkungan beracun untuk organ tubuh, sehingga mengakibatkan kegagalan organ dan bahkan kematian.
  • Vitamin B17 membantu menjaga kesehatan tubuh kita secara umum.
  • Vitamin B17 memperkuat kemampuan tubuh untuk melawan infeksi seperti pilek dan flu.
  • Manfaat Vitamin B17 lainnya ialah mampu meningkatkan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Sumber Vitamin B17
Sumber, Fungsi, Manfaat, Dosis dan Efek Samping

  • Benih aprikot dikenal sebagai sumber terkaya vitamin B17. Namun,  buah-buahan lainnya juga diketahui mengandung vitamin B17  dalam jumlah yang signifikan. Beberapa diantaranya adalah apel, aprikot, ceri dan pir.
  • Vitamin B17 ditemukan dalam buah buahan keluarga Berry,  beberapa diantaranya adalah kismis, gooseberry, quince, cranberry, cranberry Swedia, loganberries, huckleberries, boysenberries, elderberry, mulberry, stroberi, blackberry, dan raspberry.
  • Biji-bijian dan kacang-kacangan juga merupakan sumber  vitamin B17, kacang mete, dan kacang macadamia merupakan beberapa diantaranya. Selain itu gandum, soba, rami, dan millets juga mengandung vitamin B17.
  • Kecambah dan umbi-umbian juga merupakan sumber vitamin B17 bagi tubuh. Rebung bambu juga merupakan sumber yang kaya vitamin B17. Selain itu Ubi jalar, dan ubi kayu juga termasuk makanan yang menjadi vitamin B17.
  • Produk makanan lainnya yang mengandung konsentrasi tinggi vitamin B17 adalah Brewers ragi, beras merah, kacang mentega, rumput gandum, kenari, cranberry, daging dan biji rami.

Efek samping Mengkonsumsi Vitamin B17

Pada umumnya tubuh manusia sensitif terhadap adanya vitamin B17. Beberapa efek samping yang bisa dirasakan diantaranya adalah, seperti sakit kepala dan kondisi tubbuh yang lemah. Untuk menghilangkanefek samping ini seseorang dapat mengkonsumsi lemon, jeruk, dan anggur.

Jika dikonsumsi dengan dosis yang kurang tepat , asupan oral vitamin B17 dapat menyebabkan keracunan yang mematikan serta menyebabkan keracunan sianida. Efek samping lain yang mungkin termasuk iritasi kulit, pusing, mual, muntah, koma dan tekanan darah rendah.

Melihat uraian di atas, betapa pentingnya manfaat vitamin B17 untuk kesehatan kita. Akan tetapi dengan melihat beberapa efek samping dari vitamin B17 ini, menuntut anda agar berhati hati bila mengkonsumsinya. Sebaiknya bila anda memang memerlukan asupan yang lebih, terlebih dahulu anda mengkonsultasikannya kepada dokter dan ahli medis lainnya.