Vitamin A merupakan salah satu nutrisi yang dihasilkan oleh tubuh dengan memanfaatkan provitamin beta karoten dan alfa karoten yang terdapat dalam makanan. Vitamin A adalah vitamin yang larut dalam lemak juga dikenal sebagai retinol. Tubuh kita membutuhkannya menjaga kesehatan kulit, kesehatan mata, dan membangun sistem kekebalan tubuh yang kuat.
Vitamin A membantu mencegah mata kita dari gangguan rabun senja. Hal ini juga membantu menjaga kulit agar tetap lembap, dan menjaga paru-paru, usus, dan saluran kemih sehingga terhindar dari bahaya virus. Vitamin A juga bertindak sebagai antioksidan, sehingga ia mampu menjaga tubuh kita dari bahaya radikal bebas yang menjadi pemicu terjadinya berbagai macam jenis penyakit.
Tubuh kita memerlukan Vitamin A, tapi hal itu tidak boleh berlebihan. Tubuh manusia vitamin A tergantung usia dan kondisi yang sedang dihadapinya, akan tetapi dosis yang secara umum direkondasikan adalah 4-8mcg per hari untuk anak-anak dengan usia dibawah 8 tahun dan 600-700mcg perhari untuk anak-anak atau seseorang yang berusia di atas 8 tahun.
Terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A dapat mengakibatkan beberapa gangguan seperti sakit kepala, mual dan muntah, mengantuk, lemah, mudah marah, kulit mengering dan mengelupas, serta nyeri sendi. Tidak hanya itu, terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A juga akan memberikan Efek samping yang lebih para lagi seperti kerusakan hati, penebalan tulang panjang, koma dan bahkan bisa menyebabkan kematian. Tidak hanya itu terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A dalam waktu jangka panjang akan menyebabkan alopecia, gangguan penglihatan, penurunan berat badan dan bahkan patah tulang. Sementara itu bagi wanita yang sedang kamil yang mengkonsumsi vitamin A lebih dari 3mg perhari, akan menyebabkan cacat lahir pada bayi yang dikandungnya.
Fungsi dan Manfaat Vitamin A
Tubuh kita memerlukan vitamin A untuk menjalan beberapa fungsi, fungsi utamanya adalah menjaga kesehatan mata, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu perkembangan sel, dan membantu tubuh dalam mensintesis protein.Vitamin A membantu mencegah mata kita dari gangguan rabun senja. Hal ini juga membantu menjaga kulit agar tetap lembap, dan menjaga paru-paru, usus, dan saluran kemih sehingga terhindar dari bahaya virus. Vitamin A juga bertindak sebagai antioksidan, sehingga ia mampu menjaga tubuh kita dari bahaya radikal bebas yang menjadi pemicu terjadinya berbagai macam jenis penyakit.
Jenis Makanan Yang Mengandung Vitamin A (Sumber Vitamin A)
Kekurangan vitamin A terjadi baik karena kurangnya asupan vitamin A dalam makanan, atau sekunder akibat malabsorpsi lemak, perokok dan pengkonsumsi alkohol atau pun penyebab lainnya akan menyebabkan kebutaan. Selain itu, kekurangan Vitamin A akan menurnkan tingkat kekebalan tubuh sehingga tubuh akan lebih mudah terserang virus. Agar hal ini tidak terjadi, perlu menjaga keseimbangan Vitamin A dalam tubuh kita. Oleh karenanya kita perlu menjaga asupan makanan yang mengandung vitamin A seperti wortel, ubi, kale, sawi, bayam, brokoli, labu, aprikot, melon, mangga, pepaya dan ikan tuna.
Dosis dan Efek Samping Mengkonsumsi Vitamin A
Tubuh kita memerlukan Vitamin A, tapi hal itu tidak boleh berlebihan. Tubuh manusia vitamin A tergantung usia dan kondisi yang sedang dihadapinya, akan tetapi dosis yang secara umum direkondasikan adalah 4-8mcg per hari untuk anak-anak dengan usia dibawah 8 tahun dan 600-700mcg perhari untuk anak-anak atau seseorang yang berusia di atas 8 tahun.
Terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A dapat mengakibatkan beberapa gangguan seperti sakit kepala, mual dan muntah, mengantuk, lemah, mudah marah, kulit mengering dan mengelupas, serta nyeri sendi. Tidak hanya itu, terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A juga akan memberikan Efek samping yang lebih para lagi seperti kerusakan hati, penebalan tulang panjang, koma dan bahkan bisa menyebabkan kematian. Tidak hanya itu terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A dalam waktu jangka panjang akan menyebabkan alopecia, gangguan penglihatan, penurunan berat badan dan bahkan patah tulang. Sementara itu bagi wanita yang sedang kamil yang mengkonsumsi vitamin A lebih dari 3mg perhari, akan menyebabkan cacat lahir pada bayi yang dikandungnya.
