Neuroma akustik adalah pertumbuhan tumor jinak yang tumbuh pada bagian otak dan tidak menyebar pada bagian lain. Pertumbuhan Tumor terletak pada saraf di otak dekat telinga . Hal ini menjadi penyebab terjadinya masalah pendengaran dan keseimbangan, serta telinga berdenging (tinnitus) . Dalam kebanyakan kasus, penyebab terjadinya neuroma akustik ini belum diketahui secara pasti.
Neuroma akustik merupakan tumor otak yang tumbuh tumbuh sepanjang saraf kranial yang disebut saraf akustik atau vestibulocochlear . Saraf ini memiliki fungsi mengontrol pendengaran dan keseimbangan .
Neuroma akustik merupakan tumor otak yang tumbuh tumbuh sepanjang saraf kranial yang disebut saraf akustik atau vestibulocochlear . Saraf ini memiliki fungsi mengontrol pendengaran dan keseimbangan .
 |
| (sumber: commons.wikimedia.org) |
Penyebab Penyakit Neuroma Akustik
Neuromas akustik tumbuh dan berkembang dari sel-sel Schwann yang melapisi saraf vestibulocochlear, itulah sebabnya mereka kadang-kadang disebut schwannomas vestibular. Sel Schwann membentuk selubung di sekitar saraf yang berfungsi membantu sinyal-sinyal listrik untuk melintasi tubuh.Penyebab neuromas akustik belum diketahui secara jelas. Akan tetapi penyakit ini dikaitkan dengan penyakit Neurofibromatosis tipe 2. Neurofibromatosis tipe 2 adalah kelainan genetik yang sangat langka yang menyebabkan tumor jinak dari sistem saraf.
Gejala Penyakit Neuroma Akustik
Neuroma Akustik yang baru, pada umunya tidak menimbulkan gejala. Gejala akan timbul secara bertahap seiring pertumbuhan Neuroma Akustik. Gejala yang paling umum dari adanya Neuroma Akustik adalah gangguan pendengaran dan gangguan tinnitus. Gangguan pendengaran bisa terjadi secara perlahan lahan pada satu telinga. Tapi pada sebagian kasus dapt terjadi secara tiba tiba. Sementara itu, untuk tinnitus penderita mungkin merasakan sensasi suara yang bersumber dari dalam telinga itu sendiri, suara bisa benbentuk dering atau denging.Selain mengalami gangguan pendengaran dan tinnitus, penderita gangguan Neuroma Akustik juga bisa mengalami adanya penyakit vertigo, yaitu suatu kondisi dimana penderita akan lingkunganna berputa putar atau bergerak. Beberapa gejala Neuroma Akustik yang jarang terjadi diantaranya adalah mati rasa pada wajah, sakit kepala, gengguan penglihatan sementara, dan ataksia.
Pengobatan dan Perawatan Penyakit Neuroma Akustik
Secara umum tindakan pengobatan utama untuk mengatasi adanya neuromak aksutik adalah operasi dan radiosurgery. Pada umumnya penderita neuroma akustik akan diatasi dengan jalan op
Selain mengalami gangguan pendengaran dan tinnitus, penderita gangguan Neuroma Akustik juga bisa mengalami adanya penyakit vertigo, yaitu suatu kondisi dimana penderita akan lingkunganna berputa putar atau bergerak. Beberapa gejala Neuroma Akustik yang jarang terjadi diantaranya adalah mati rasa pada wajah, sakit kepala, gengguan penglihatan sementara, dan ataksia.
Sementara itu, Radiosurgery merupakan pengobatan cara baru terhadap adanya gangguan neuroa akustik, yaitu dengan memanfaatkan radiasi pada titik dimana neuroma akustik tumbuh.
Pengobatan dan Perawatan Penyakit Neuroma Akustik
Secara umum tindakan pengobatan utama untuk mengatasi adanya neuromak aksutik adalah operasi dan radiosurgery. Pada umumnya penderita neuroma akustik akan diatasi dengan jalan operasi. Operasi bisa dilakukan oleh salah satu ahli bedah otak atau ahli bedah THT, tergantung pada ukurang dan area tumbuhnya tumur.Sementara itu, Radiosurgery merupakan pengobatan cara baru terhadap adanya gangguan neuroa akustik, yaitu dengan memanfaatkan radiasi pada titik dimana neuroma akustik tumbuh.
