Keracunan makanan dapat terjadi ketika kita mengkonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan virus, bakteri, parasit atau zat beracun. Zat-zat beracun dapat mengkontaminasi makanan pada setiap titik selama pemrosesan atau produksi. Hal ini juga dapat terjadi pada makanan di rumah jika makanan tidak dimasak dengan cara benar.
Gejala Keracunan makanan
Dalam banyak kasus keracunan makanan , korban dapat mengalami masalah
seperti mual dan muntah, kram perut, diare ( kadang-kadang bernoda
darah ), sakit
kepala, demam, syok dan tubuh terasa sangat lemah.
Penyebab Keracunan Makanan
Keracunan makanan dapat disebabkan karena mengkonsumsi makanan yang terkontaminasi, baik oleh bakteri atau racun yang dihasilkan oleh bakteri yang terdapat dalam makanan dalam waktu tertentu. Keracunan makanan yang terjadi karena bakteri sering disebabkan oleh kelompok bakteri salmonella. Gejala bisa terjadi dalam beberapa jam, atau ditunda dalam waktu satu atau dua hari setelah mengkonsumsi makanan. Keracunan makanan beracun sering disebabkan oleh racun yang dihasilkan oleh kelompok bakteri staphylococcus. Gejala biasanya berkembang dengan cepat, kadang-kadang dalam waktu dua sampai enam jam setelah mengkonsumsi makanan.
Pertolongan Pertama Pada Keracunan ( Pengobatan Keracunan Makanan)
Keracunan makanan akan menyebabkan tubuh menjadi lemah, oleh karenanya bantulah korban keracunan makanan untuk beristirahat dengan membantunya berbaring.
Keracunan makanan dapat menyebakan tubuh mengalami dehidrasi, oleh karenanya pastikan korban diberikan banyak minum air atau cairan agar korban tidak mengalami dehidrasi.
Ambil segelas air hangat, tambahkan beberapa tetes jus lemon dan sedikit gula dan garam ke dalam air tersebut, aduk rata dan dan berikan pada korban.
Berikan satu sendok mandu dicampur dengan jahe untuk mengurangi terjadinya inflamasi dan rasa sakit.
Anda perlu segera menghubungi dokter jika korban semakin memburuk.
Menghindari Keracunan makanan
Agar kita dan orang orang di sekitar kita terhindar dari keracunan makanan, ada berapa hal yang harus kita hindari. Hal tersebut di antaranya adalah tidak membeli atau menggunakan susu yang tidak pasteurisas, membeli atau menggunakan produk makanan yang sudah melewati tanggal kadaluwarsa, mengkonsumsi daging mentah, dan mengkonsumsi makanan yang sudah berbau atau sudah mulai basi.
Pencegahan Keracunan Makanan
Untuk mencegah keracunan makanan, pastikan bahwa daging beku dan unggas dicairkan sepenuhnya sebelum memasak, masak daging , unggas dan telur secara menyeluruh untuk memastikan bawa bakteri berbahaya sudah mati, pastikan bahwa tangan kita sudah bersih sebelum menyiapkan makanan atau kita bisa memakai sarung tangan pelindung jika tangan kita mengalami luka.
